Lompat ke konten

Ma’ruf Amin : Hoaks Pemicu Jokowi-JK Kalah di Jabar

Ma'ruf Amin : Hoaks Pemicu Jokowi-JK Kalah di Jabar
Share Liputan46 Ke Sosmed Anda.

Ma’ruf Amin : Hoaks Pemicu Jokowi-JK Kalah di Jabar

Ma’ruf Amin : Hoaks Pemicu Jokowi-JK Kalah di Jabar liputan46 – Ma’ruf Amin calon wakil presiden nomor urut 01 menduga fitnah dan provokasi penyebab kekalahan Joko Widodo di Jawa Barat pada Pilpres 2014 lalu. Menurut Ma’ruf situasi tersebut kini sudah berubah. Guna menghindari penyebab yang sama, Ma’ruf menyebut jika sejumlah cara mereka tempuh.

Dalam proses sosialisasi dan penjelasan program, tutur Ma’ruf, dilakukan dengan cara door to door atau dari rumah ke rumah. Sosialisasi tersebut juga dilakukan di majelis dan pertemuan yang lainnya. Ma’ruf yakin dengan cara itu mampu mengikis label negatif terhadap Jokowi.

Pada kampanye terbuka di Kota dan Kabupaten Bogor pada hari itu, Ma’ruf ditemani oleh sejumlah ulama lokal. Di sela-sela kesempatan orasi, mereka berkali-kali mengingatkan bahwa berita Jokowi yang anti-Islam sama sekali tak berdasar. Ma’ruf menyebut jika fitnah-fitnah tersebut muncul lagi pada saat itu dalam bentuk lain seperti tudingan larangan azan, pembubaran Kementerian Agama, hingga legalisasi zina.

Ma’ruf Amin : Hoaks Pemicu Jokowi-JK Kalah di Jabar




Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang turut hadir di dalam kampanye Ma’ruf di Kabupaten Bogor mengatakan pihaknya siap memenangkan Jokowi-Ma’ruf. Airlangga yang memakai pakaian serba kuning tersebut mengklaim partai-partai pendukung di sana sudah sangat kompak.

Sebelumnya Ketua DPP Partai Gerindra Dirgayuza Setiawan mengatakan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto tidak disukai oleh banyak seniornya saat masih aktif menjadi prajurit TNI. Dirgayuza membeberkan hal tersebut dalam acara debat yang dihelat The University if Oxford Society of Indonesia di Graha Bimasena, Jakarta, Jumat (5/4). Tema debat yakni antikorupsi.

Dirgayuza mengatakan Prabowo kerap mengungkapkan kasus korupsi yang terjadi di tubuh TNI. Karenanya, banyak senior Prabowo yang tidak suka. Suatu saat, lanjutnya, Prabowo pernah menemukan pembengkakan anggaran dalam pembelian alutsista. Dirgayuza menyebut Prabowo tahu bahwa anggaran alutsista dikorupsi hingga 500 persen.

Setelah itu, Prabowo melaporkan kepada pimpinan TNI bahwa terjadi korupsi. Hal itu membuat para seniornya gusar. Dirgayuza mengatakan bahwa hal itu tidak diketahui banyak orang. Dia sendiri tahu lantaran telah mengenal Prabowo sejak sekitar 11 tahun yang lalu.

Bandar66 Terpercaya | Poker Online |BandarQ Terpercaya | DominoQQ Online


Share Liputan46 Ke Sosmed Anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *