Lompat ke konten

Anies Baswedan Tenggapi Saran dari Ahok Soal Banjir di Jakarta

Anies Baswedan Tenggapi Saran dari Ahok Soal Banjir di Jakarta
Share Liputan46 Ke Sosmed Anda.

Anies Baswedan Tenggapi Saran dari Ahok Soal Banjir di Jakarta

Anies Baswedan Tenggapi Saran dari Ahok Soal Banjir di Jakarta liputan46 – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menanggapi singkat Tentang pesan dari mantan gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok soal banjir Jakarta. Sebelumnya, Ahok turut juga mengomentari banjir di Ibu Kota melalui akun twitternya @basuki_btp.

Dalam akunnya itu, Ahok membalas cuitan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho soal banjir. Ahok meminta masyarakat untuk saling membantu warga yang banjir. Ia juga mengingatkan agar masyarakat lebih waspada menghadapi luapan air.

Merespons cuitan Ahok, Anies menyebut hal itua dalah hal yang biasa saja. “Ya, ya, dari dulu begitu,” kata Anies singkat di Jakarta, Sabtu (27/4).

Diketahui banjir di Jakarta yang terjadi sejak Jumat lalu merendam sejumlah titik di Jakarta di kawasan Jakarta Timur dan Selatan. Sampai dengan pukul 06.00 WIB daerah yang masih terdampak banjir Pengadegan, Rawa Jati, Pejaten Timur, Kebon Baru, Bangka dan Petogogan.

Anies Baswedan Tenggapi Saran dari Ahok Soal Banjir di Jakarta



Lalu Pondok Pinang, Pondok Labu, dengan ketinggian banjir berkisar antara 10 cm sampai dengan 20 cm. Sedangkan untuk Wilayah Jakarta Timur terdapat di Cawang, Kampung Melayu, Bidara Cina dan Kebon Manggis dengan ketinggian banjir berkisar antara 10 cm sampai 225 cm.

Anies mengatakan penyebab banjir yaitu karena air kiriman dan karena sampah luar Jakarta. Menurutnya, DKI harus menunggu proyek pemerintah pusat berupa dua bendungan yang dibangun di Ciawi sebagai jawaban membenahi banjir di Jakarta. Anies mengatakan para petugas sudah siap siaga menghadapi banjir yang airnya datang dari hulu. Dia menilai solusi mengatasi banjir adalah pengendalian air dari hulu.

Sebelum nya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan proyek sodetan kali Ciliwung tidak menyebabkan banjir yang melanda Jakarta sejak Jumat malam. Anies mengatakan penyebab utama banjir adalah aliran air Ciliwung yang masuk ke Wilayah Jakarta.

Anies mengatakan banyak warga Bekasi yang mengeluhkan banjir meski di rumah mereka sama sekali tidak turun hujan, sehingga tak semua masalah banjir dilimpahkan kepada Jakarta. Kendati begitu, Anies mengakui hingga kini pembebasan lahan proyek sodetan kali Ciliwung belum juga rampung karena masih ada proses pembelian sejumlah surat-surat tanah yang belum selesai.

AGEN CAPSA | BANDARQ ONLINE |BANDAR SAKONG | AGEN POKER


Share Liputan46 Ke Sosmed Anda.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *